Manusia dan Keadilan
April 20, 2010 oleh alverrocker
Nama : Alver Hothasi
kelas : 1ia16
Npm : 50409997
Pengertian Keadilan
Keadilan adalah kondisi kebenaran ideal secara moral mengenai sesuatu hal, baik menyangkut benda atau orang. Menurut sebagian besar teori, keadilan memiliki tingkat kepentingan yang besar. John Rawls, filsuf Amerika Serikat yang dianggap salah satu filsuf politik terkemuka abad ke-20, menyatakan bahwa “Keadilan adalah kelebihan (virtue) pertama dari institusi sosial, sebagaimana halnya kebenaran pada sistem pemikiran” . Tapi, menurut kebanyakan teori juga, keadilan belum lagi tercapai: “Kita tidak hidup di dunia yang adil”. Kebanyakan orang percaya bahwa ketidakadilan harus dilawan dan dihukum, dan banyak gerakan sosial dan politis di seluruh dunia yang berjuang menegakkan keadilan. Tapi, banyaknya jumlah dan variasi teori keadilan memberikan pemikiran bahwa tidak jelas apa yang dituntut dari keadilan dan realita ketidakadilan, karena definisi apakah keadilan itu sendiri tidak jelas. keadilan intinya adalah meletakkan segala sesuatunya pada tempatnya
Keadilan adalah pengakuan dan perlakuan yang seimbang antara hak dan kewajiban dengan kata lain keadilan adalah keadilan dimana setiap orang memperoleh yang menjadi haknya dan menjadi kewajibannya.
Pengertian Kejujuran
Jujur jika diartikan secara baku adalah “mengakui, berkata atau memberikan suatu informasi yang sesuai kenyataan dan kebenaran”. Dalam praktek dan penerapannya, secara hukum tingkat kejujuran seseorang biasanya dinilai dari ketepatan pengakuan atau apa yang dibicarakan seseorang dengan kebenaran dan kenyataan yang terjadi. Bila berpatokan pada arti kata yang baku dan harafiah maka jika seseorang berkata tidak sesuai dengan kebenaran dan kenyataan atau tidak mengakui suatu hal sesuai yang sebenarnya, orang tersebut sudah dapat dianggap atau dinilai tidak jujur, menipu, mungkir, berbohong, munafik atau lainnya. kejujuran dibutuhkan sampai kapanpun,dimanapun,dan untuk siapapun
Pemulihan nama baik
nama baik merupakan tujuan utama orang hidup agar dihormati oleh orang lain. Untuk menjaga nama baik kita juga harus bersifat baik/ prilaku baik. Mendapatkan nama baik tidak semudah membalikkan telapak tangan, karena harus di lihat perilaku kita sehari-hari nya dulu.
Pemulihan nama baik dilakukan untuk mengembalikkan kita di citra masyarakat/orang-orang disekitar kita.
Pembalasan
pembalasan adalah suatu reaksi atas suatu bentuk perilaku yang dilakukan orang lain pada kita, tetapi pada dasarnya pembalasan tidak disarankan untuk dilakukan , sebab sebaiknya kita harus mendoakan orang yang berbuat jahat pada kita , kasihilah orang yang membenci kita, dan maafkanlah orang yang melakukan sesuatu yang tidak baik pada kita.